Faktor-faktor yang menyebabkan meningkatnya pengangguran
terdidik adalah sebagai berikut:
1. Ketidakcocokkan antara karakteristik
lulusan baru yang memasuki dunia kerja (sisi penawaran tenaga kerja) dan
kesempatan kerja yang tersedia (sisi permintaan tenaga kerja). Ketidakcocokan
ini mungkin bersifat geografis, jenis pekerjaan, orientasi status, atau masalah
keahlian khusus.
2. Terbatasnya daya serap tenaga kerja di
sektor formal (tenaga kerja terdidik yang jumlahnya cukup besar memberi tekanan
yang kuat terhadap kesempatan kerja di sektor formal yang jumlahnya relatif
kecil).
3. Belum efisiennya fungsi pasar kerja. Di
samping faktor kesulitan memperoleh lapangan kerja, arus informasi tenaga kerja
yang tidak sempurna dan tidak lancar menyebabkan banyak angkatan kerja bekerja
di luar bidangnya. Kemudian faktor gengsi juga menyebabkan lulusan akademi atau
universitas memilih menganggur karena tidak sesuai dengan bidangnya.
4. Budaya malas juga sebagai salah satu factor
penyebab tingginya angka pengangguran sarjana di Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar